HARGA MATI KPK --- POLRI

Jika korupsi sudah menggerogoti pemerintahan , menegakkan hukum mutlak menjadi kehancuran.

Penegak hukum harus bersih sebersih-bersihnya agar koruptor tak lagi merajalela , menebarkan rangkap dan jala 

Dengan iming-iming  kekayaan , koruptor merancang agenda busuk yang melemahkan.

Amunisi di terbangkan ke delapan penjuru angin berharap ada penegak hukum yang sudi diajak main.

Kasus lama dibuka kembali , dalam sehari dua hari , komisioner KPK langsung alis kriminalisasi.

Koruptor bersorak riang dan suka hati , karena pemberantas korupsi bisa dihambat lagi.

Tak ada yang di untung dari perseteruan KPK DAN KORPS BAYANGKARA , kecuali para pencoleng uang negara. 

KPK harus mau mendengarkan kritik , polisi jangan lupa bermain-main dengan intrik.

Pejabat yang kotor tak perlu dibela sepenuhnya jiwa , itu merusak wibawa dan menyenang kan para penyaman saja.

KPK DAN POLRI harus sama-sama kuat , sebab musuh piawai berganti muka , bersembunyi dalam berbagai rupa.

Save KPK dan POLRI karena kita butuh aparat yang bernyali , yang tak ragu memangkas benaluyang tumbuh di rumah sendiri.  

Orang  bijak membuat putusan nya sendiri-sendiri , orang bodoh mengikuti opini publik ( Grant land rice , penulis AS ) 

TIDAK ADA OPINI PUBLIK . YANG ADA HANYA ITU , HANYA OPNI YANG DIPUBLIKASIKAN ( WINTON CHURCHILL , NEGARAWAN INGGRIS ) HARGA MATI KPK - POLRI DAN ITULAH YANG TERJADI MENERUT PENDAPAT SAYA  

Looping (Pengulangan) atau Looping (Repetition)

Looping (Pengulangan)

Loop atau perulangan adalah suatu bentuk kegiatan mengulang suatu statement sampai batas yang diinginkan. Dalam pemograman Loop atau perulangan sangat berguna sekali. Kegunaan sederhana dalam perulangan terlukis seperti ini: Jika kita ingin menuliskan kata “saya ganteng” sebanyak seribu kali maka kita harus membuat seribu baris kata “saya ganteng” dalam kode pemrogaman kita. Tapi dengan adanya perulangan maka kita hanya cukup menuliskan 5 sampai 7 baris kode saja. Dalam praktek sebenarnya, tentu saja perulangan sangat membantu sekali. Misal untuk memuat seluruh isi table dari sebuah database dimana datanya ingin kita tampilkan.
Loop atau perulangan dalam Java dapat dilakukan dengan 3 teknik:


• Perulangan dengan for

for (inisialisasi ekspresi; kondisi loop; ekspresi penambahan){

// pernyataan

}

Perulangan dengan teknik ini dikontrol oleh tiga bagian yang ada dalam tanda kurung dan masing-masing bagian ini dipisahkan oleh titik-koma. Pada bagian pertama(inisialisasi ekspresi), sebuah variabel akan di deklarasikan sebagai sebuah titik awal dari perulangan, biasanya variable ini mempunyai tipe data integer atau float. Sementara pada bagian kedua disinilah perulangan akan diperiksa apakah masih memenuhi syarat atau tidak, jika masih memenuhi syarat maka statement dibawahnya akan di eksekusi. Sedangkan bagian ketiga adalah bagian dimana jika bagian kedua masih memenuhi syarat maka nilai variabel akan ditambahkan sesuai dengan syarat yang dituliskan. Bagian ketiga ini secara otomatis akan tidak dibaca oleh program jika kondisi pada bagian ke-dua sudah tidak lagi memenuhi syarat, dan perulangan pun menjadi terhenti. Untuk lebih jelasnya perhatikan potongan contoh berikut ini:

for (int i=0; i <=1000; i++){

System.out.println(“Saya Ganteng”);

}

Jika digambarkan jalannya program akan seperti ini: variable i akan di inisialisasi pertama kali dan langsung diberi nilai 0, kemudian variable i tersebut akan diperiksa pada bagian kedua, apakah i lebih kecil atau sama dengan 1000, jika nilai I pertama kali adalah 0 maka pernyataan tersebut bernilai benar (true), sehingga bagian ketiga pun di eksekusi dan kali ini nilai i menjadi sama dengan 1. setelah nilai i bertambah menjadi 1 maka langkah selanjutnya program akan mengeksekusi baris pernyataan yang ada didalam tanda kurung, program akan menuliskan ke layar “Saya Ganteng”. Setelah itu kursor baris akan kembali lagi keatas ke posisi for lagi, namun inisialisasi variabel dilewatkan dan langsung ke bagian kedua yaitu memeriksa apakah i <=1000, dan jika masih memenuhi syarat maka bagian ketiga dan baris statement pun di eksekusi kembali, demikian seterusnya hinga nilai variabel i sudah menjadi sama dengan 1001. Jika nilai variabel i sudah tidak lagi memenuhi syarat bagian kedua maka program akan tidak mengeksekusi bagian ketiga dan baris statement, dan pada saat ini pula loop atau perulangan akan berhenti. Jika digambarkan dalam diagram maka seperti inilah perulangan dengan for itu tergambar

·                     Perulangan dengan while.

while(ekspresi){

//statement

}

Perulangan dengan menggunakan teknik while ini sebenarnya adalah suatu bentuk perulangan yang memodifikasi teknik pencabangan (branching) secara kasar. Pernyataan yang ada didalam blok perulangan akan dieksekusi dengan cara memeriksa ekspresi yang ada, sepanjang ekspresi bernilai true maka statement akan terus di eksekusi. Variabel sebagai kontrol perulangan bentuk ini diinisialisai di luar blok perulangan ini. Dan penambahan atau increment nilai variabel berada didalam blok perulangan ini. Kelebihan perulangan dengan bentuk ini adalah variabel yang dideklarasikan tidak hanya bertipe integer atau float saja namun bisa juga bertipe boolean atau string. Perhatikan contoh program perulangan dengan menggunakan bentuk ini yang memakai variabel bertipe integer sebagai kontrol perulangannya:

int i=0;

while(i<=10000){

System.out.println(“Saya Ganteng”);

i++;

}

Sepanjang variable i bernilai lebih kecil sama dengan 1000 maka pernyataan mencetak ke layar “Saya Ganteng” akan tetap terus di eksekusi. Yang harus kita perhatikan jika kita menggunakan perulangan dengan teknik ini adalah bahwa incremental variabel i harus ada, sebab jika tidak yang terjadi adalah perulangan yang tidak pernah akan berhenti atau Invinitive Loop.

Kemudian mari kita lihat potongan kode yang variabel kontrolnya tidak menggunakan integer atau float, berikut ini:

boolean ctrl =false;

int i = 0;

while(ctrl==false){

System.out.println(“Saya Ganteng”);

i++;

if(i == 1000){

ctrl = true;

}

}

Perhatikan pada potongan kode program tersebut. Pernyataan mencetak kelayar “Saya Ganteng” akan terus dieksekusi selama variabel kontrol perulangan tersebut masih bernilai false, sementara trigger untuk membuat variable bernilai true adalah nilai variable i yang harus sampai dengan 1000.

Jika digambarkan dalam diagram maka sketsa perulangan dengan bentuk ini seperti gambar berikut:

·                     Perulangan dengan do while

do{

//statement

}while(ekspresi);

Perulangan dengan bentuk seperti ini adalah perulangan dengan membalikkan logika perulangan dengan teknik while. Dalam perulangan dengan bentuk ini, pernyataan dieksekusi dulu, baru kemudian kondisi variabel kontrol perulangannya diperiksa apakah memenuhi syarat atau tidak. Biar lebih mudah memahaminya mari kita lihat potongan code program berikut ini:

int i=0;

do{

System.out.println(“Saya Ganteng”);

i++;

}while(i<=10000);

Variabel kontrol perulangan tetap diinisialisasi diluar blok perulangan dan harus tetap bersifat incremental / bertambah dan letak incrementalnya ada dalam blok perulangan. Secara logika maka diagram yang bisa menggambarkan proses perulangan tersebut adalah:

·                     Perulangan dengan do while

do{

//statement

}while(ekspresi);

Perulangan dengan bentuk seperti ini adalah perulangan dengan membalikkan logika perulangan dengan teknik while. Dalam perulangan dengan bentuk ini, pernyataan dieksekusi dulu, baru kemudian kondisi variabel kontrol perulangannya diperiksa apakah memenuhi syarat atau tidak. Biar lebih mudah memahaminya mari kita lihat potongan code program berikut ini:

int i=0;

do{

System.out.println(“Saya Ganteng”);

i++;

}while(i<=10000);

Variabel kontrol perulangan tetap diinisialisasi diluar blok perulangan dan harus tetap bersifat incremental / bertambah dan letak incrementalnya ada dalam blok perulangan. Secara logika maka diagram yang bisa menggambarkan proses perulangan tersebut adalah:

in English

Looping (Repetition)

Loop or loops is a form of repeating a statement to the extent desired. In the Loop or looping programming is very useful. Simple usability in the loop illustrated like this: If we want to write the word "my handsome" as much as a thousand times so we have to make a thousand lines of the word "my handsome" in our programming code. But with the looping then we just simply write 5 to 7 lines of code only. In actual practice, of course, looping very helpful at all. For example to load the entire contents of a database table where the data we want to show.

Loop or looping in Java can be done with 3 techniques:

• Looping with for

for (initialization expression; the condition of the loop; additional expression) {

// statement

}

Recurrence with this technique is controlled by three parts that exist in parentheses and each section is separated by a semicolon. In the first (initialization expression), a variable will be declared as a starting point of the loop, usually these variables have the data type integer or float. While the second part is where the loop will be checked whether they qualify or not, if they qualify the statement below will be executed. While the third part is the part where if the second part still qualify the value of the variable will be added in accordance with the terms written. The third part will not be read automatically by the program if the condition in section two are no longer eligible, and looping became stalled. For more details see the following example snippet:

for (int i = 0; i <= 1000; i ++) {

System.out.println ("I am Handsome");

}

If the described way the program will be like this: The initialization variable i will be the first time and immediately given a value of 0, then the variable i will be examined in the second part, if i is less than or equal to 1000, when I first value is 0 then the statement is true (true), so that the third part was at this time of execution and the value of i becomes equal to 1 after the value of i increases to 1 then the next step the program will execute the statement line is in brackets, the program will write to the screen "I Hunk ". Once the cursor line will be back again up to the position for longer, but the initialization of variables passed directly to the second part is to check if i <= 1000, and if it still qualifies the third section and any statement in the execution line back, and so on hinga value variable i has become equal to 1001. If the value of the variable i is no longer qualified second part of the program will not execute the third section and line statements, and at the moment anyway loop or iteration will stop. If depicted in the diagram like this looping with for the envisaged

· Looping with while.

while (expression) {

// statement

}

Looping while using this technique is actually a form of repetition that modify branching technique (branching) roughly. Statements that are in the loop block will be executed by examining existing expression, the expression is true then all statements will continue in execution. Variables as looping control this form diinisialisai outside this loop block. And the addition or increment the value of the variable is in this iteration block. Excess looping with this shape is not only a declared variable of type integer or float alone but can also be of type boolean or string. Consider the example of a looping program by using this form using as a control variable of type integer recurrence:

int i = 0;

while (i <= 10000) {

System.out.println ("I am Handsome");

i ++;

}

Throughout the variable i is worth less the same as in 1000, the statement print to screen "I Hunk" will continue in execution. We have to consider if we are using a loop with this technique is that the incremental variable i must exist, because otherwise what happens is that the loop will never stop or Invinitive Loop.

Then let's see a snippet of code that does not use a control variable integer or float, the following:

ctrl boolean = false;

int i = 0;

while (ctrl == false) {

System.out.println ("I am Handsome");

i ++;

if (i == 1000) {

ctrl = true;

}

}

Notice in the program code snippets. Kelayar print statement "I am Handsome" will continue to be executed during the loop control variable is false, while the trigger to make the variable evaluates to true is the value of variable i to be up to 1000.

If depicted in the sketch loop diagrams with this form as shown below:

· Recurrence with do while

do {

// statement

} while (expression);

Looping with form like this is to invert the logic of looping looping techniques while. In looping with this form, the statement is executed first and then the condition of recurrence control variables examined whether qualified or not. Let easier to understand let's look at the following program code snippet:

int i = 0;

do {

System.out.println ("I am Handsome");

i ++;

} while (i <= 10000);

Fixed loop control variable is initialized outside the loop block and should remain incremental / increases and layout incrementalnya in the loop block. Logically, the diagram can describe the iteration process is:

· Recurrence with do while

do {

// statement

} while (expression);

Looping with form like this is to invert the logic of looping looping techniques while. In looping with this form, the statement is executed first and then the condition of recurrence control variables examined whether qualified or not. Let easier to understand let's look at the following program code snippet:

int i = 0;

do {

System.out.println ("I am Handsome");

i ++;

} while (i <= 10000);

Fixed loop control variable is initialized outside the loop block and should remain incremental / increases and layout incrementalnya in the loop block. Logically, the diagram can describe the iteration process is:

Queue di dalam struktur data atau Queue in the data structure

 BAB I

PENDAHULUAN

1.1.     RUMUSAN MASALAH

1.      Apakah yang dimaksud Queue dalam struktur data ?

2. Bagaimana cara pengoperasian Queue ?
3. Apa saja contoh Queue dalam kehidupan sehari-hari?

1.2.     TUJUAN

1. Memahami pengertian Queue dalam struktur data.
2. Memahami cara pengoperasian Queue.
3. Mengetahui contoh Queue dalam kehidupan sehari-hari.

1.3.     MANFAAT

1. Memahami pengertian Queue
2. Memahami cara pengoperasian Queue
3. Mengetahui contoh Queue dalam kehidupan sehari-hari 

BAB II

ISI

2.1  Pengertian Queue

Queue merupakan kumpulan atau antrian data/benda dimana data/benda yang diproses pertama merupakan data/benda yang masuk pertama ke dalam antrian.Queue merupakan perintah pengumpulan data yang disebut FIRST IN FIRST OUT (FIFO).

Misalnya Queue Q= (a1,a2,a3…,an), maka

1. Elemen a1 adalah elemen paling depan
2. Elemen ai adalah diatas elemen ai-1, di mana 1<i<n.
3. Elemen an adalah elemen paling belakang

2.2 Karakteristik Queue

Karakteristik penting antrian sebagai berikut :

1. Elemen antrian yaitu item-item data yang terdapat di elemen antrian.
2. Head/front (elemen terdepan dari antrian ).
3. Tail/rear (elemen terakhirdari antrian ).
4. Jumlah elemen pada antrian (count).

5.      Status antrian

2.3 Operasi-Operasi Pokok di Queue

Operasi-operasi pokok antrian sebagai berikut :

1. createQueue (Q), atau constructor menciptakan antrian kosong Q.
2. addQueue (Q, X) memasukkan elemen X sebagai elemen akhir di Q.
3. removeQueue (Q, X)atau mengambil elemen depan di antrian Q ke elemenX.

Operasi-operasi pengaksesan tambahan yang dapat dilakukan adalah :

1. headQueue (Q), atau Front (Q, X) mengirim elemen terdepan tanpa menghapus.
2. tailQueue (Q), mengirim elemen tanpa menghapusnya.

Operasi-0perasi Query tambahan yang dapat dilakukan adalah :

1. isEmptyQueue (Q), mengirim apakah antrian Q adalah kosong.
2. isFullQueue (Q), mengirim apakah antrian Q adalah penuh bila kapasitas antrian Q didefinisikan.
3. isOverflowQueue (Q), mengirim apakah antrian Q telah mengalami overflow.
4. isUnderflowQueue (Q), mengirim apakah antrian Q mengalami underflow.

Operasi-operasi terhadap seluruh antrian Q antara lain adalah :

1. sizeQueue (Q), mengetahui jumlah elemen di antrian Q.
2. isEqualQueue (Q1, Q2), mengirim apakah antrian Q1 dan Q2 sama isinya.

Jumlah operasi pokok Queuetidak banyak. Dengan demikian, sangat sederhana untuk menyatakan apa pun mengenai implementasinya.

2.4     Deklarasi Queue

#define MAX 10

Typedef struct { int data [MAX];

                        Int head

                        Int tail;

}

2.5     Penerapan Queue dalam kehidupan sehari-hari

Meski Queue sangat sederhana, namun Queue merupakan kakas dasar penyelesaian masalah-masalah besar. penggunaan Queue yang utama adalah untuk simulasi fenomena antrian di dunia nyata, serta fenomena antrian di pengolahan data.

Kasus yang akan saya contohkan dalam penerapan Queue adalah antrian masuk konser, saat mengantri untuk masuk konser,penonton akan membentuk sebuah antrian yang memanjang. Urutan orang yang masuk ke dalam antrian tersebut disebutenqueue. Dalam suatu antrian yang datang lebih dulu mengantri untuk masuk nonton konser akan dilayani lebih dahulu (First Come First Serve), istilah yang sering dipakai bila seseorang keluar dari antrian adalah dequeue.

Walaupun berbeda implementasi struktur data Queue setidaknya harus memiliki operasi operasi sebagai berikut;

a.       Enqueue     : memasukan data ke dalam antrian, penambahan elemen selalu  ditambahkan di elemen paling belakang. Penambahan elemen selalu menggerakan variabel Tail debgan cara increment counter tail.

b.      Dequeue     : mengeluarkan data terdepan dari antrian, dengan cara mengurangi counter Tail dan menggeser semua elemen antrian kedepan.

c.       Clear          : menghapus seluruh antrian, dengan cara mengeluarkan semua antrian tersebut satu per satu hingga antrian kosong dengan memanfaatkan fungsi dequeue.

d.      IsEmpty      : memeriksa apakah antrian kosong atau sudah berisi antrian lagi

e.       IsFull          : memeriksa apakah antrian penuh atau masih bisa menampung antrian dengan cara mengecek apakah nilai tail sudah sama dengan jumlah maksimal Queue

Antrianmasuk nonton konser penjelasannya seperti ini;

Enqueue : Sebut saja M akan menonton konser dari sebuah band, ketika akan masuk ke dalam acara konser band tersebut, terbentuk antrian masuk, dimana semua calon penonton termasuk M harus menunjukkan tiket konsernya. Antrian masuk untuk menunjukkan tiket kepada petugas tersebut disebut dengan enqueue.

Dequeue : Saat dimana antrian sudah sampai pada giliran M untuk menunjukkan tiket konsernya kepada petugas, dan petugas sudah selesai memeriksa tiket konser milik M disebut dengan dequeue.

Clear : M telah keluar dari antrian masuk nonton konser band tersebut, karena sudah di periksa tiketnya oleh petugas.

IsEmpty : Ketika semua calon penonton sudah selesai diperiksa tiketnya oleh petugas, dan sudah tidak ada yang mengantri lagi.

IsFull : Ketika masih ada yang mengisi antrian masuk konser.

Jika M merupakan pengantri pertama dalam antrian masuk konser, maka M lah yang akan menjadi penonton pertama yang masuk ke dalam acara konser

2.6     Kesimpulan

1.      Queue adalah sebuah bentuk struktur yang berdasarkan pada proses FIFO (First In First Out)

2.      Contoh Queue bisa kita temukan di kehidupan sehari-hari seperti antrian Nonton konser dan lain lain

3.      Pengoperasian Queue berbagai macam seperti Enqueue, Dequeue, IsEmpty, IsFull,dsb.

4.      Antrian dapat diimplementasikan dengan menggunakan array atau linkedlist

2.7     Saran

Dari penjelasan diatas penulis hanya menjelaskan pengoperasian queue yang berupa Enqueue, Dequeue, IsEmpty, IsFull. Sedangkan pengoperasian queue lain belum dijelaskan maka ke depannya diharapkan akan dijelaskan mengenai pengoperasian queue yang lain.

in English

PART I

 INTRODUCTION

 1.1. FORMULATION OF THE PROBLEM

 1. What is a queue in the data structure?

 2. How does the operation of the Queue?

 3. What are examples of Queue in everyday life?

 1.2. THE AIM

 1. Understand the Queue in the data structure.

 2. Understand the operation of Queue.

 3. Knowing Queue examples in everyday life.

 1.3. BENEFITS

 1. Understand the Queue

 2. Understand the operation of Queue

 3. Knowing Queue examples in everyday life

 CHAPTER II

 ISI

 2.1 Definition of Queue

 Queue or queue is a collection of data / objects where the data / objects are processed first is the data / objects first entry into antrian.Queue a data collection command called FIRST IN FIRST OUT (FIFO).

 For example Queue Q = (a1, a2, a3 ..., an), then

 1. Elements a1 is the next element

 2. Element is above the element ai ai-1, where 1 <i <n.

 3. an element is the rear element

 2.2 Characteristics of Queue

 An important characteristic queue as follows:

 1. Elements queue that data items contained in the queue element.

 2. Head / front (leading element of the queue).

 3. Tail / rear (the last element of the queue).

 4. The number of elements in the queue (count).

 5. Status of the queue

 2.3 Basic Operations in the Queue

 Principal operations queue as follows:

 1. createQueue (Q), or constructor creates an empty queue Q.

 2. addQueue (Q, X) incorporate elements of X as the final element in Q.

 3. removeQueue (Q, X) or take the next element in the queue Q to elemenX.

 Accessing additional operations that can be performed are:

 1. headQueue (Q), or Front (Q, X) send a leading element without removing.

 2. tailQueue (Q), send the element without removing it.

 Operation-0perasi additional query to do is:

 1. isEmptyQueue (Q), Q is the send queue is empty.

 2. isFullQueue (Q), Q is the send queue is full when the capacity of the queue Q is defined.

 3. isOverflowQueue (Q), sent whether the queue Q has experienced an overflow.

 4. isUnderflowQueue (Q), sent whether the queue Q experiencing underflow.

 Operations of the entire queue Q include:

 1. sizeQueue (Q), determine the number of elements in the queue Q.

 2. isEqualQueue (Q1, Q2), send queues Q1 and Q2 are identical in content.

 The number of basic operations Queuetidak much. Thus, it is very simple to say anything about its implementation.

 2.4 Declaration of Queue

 #define MAX 10

 Typedef struct {int a data [MAX];

 int head

 Int tail;

 }

 2.5 Application Queue in everyday life

 Queue Although very simple, but the queue is the basis of the settlement Kakas major problems. Queue which is the main use for the simulation of real-world phenomena in the queue, and the queue phenomenon in data processing.

 The case will I demonstrated in the application queue is a queue entry concerts, while waiting in line to enter the concert, the audience will form a queue stretching. The order of the person who entered into the queue disebutenqueue. In a first come, first queue queuing to enter the concert will be served first (First Come First Serve), a term that is often used when someone is out of the queue is dequeue.

 Although different implementations Queue data structure must have at least the following operations operations;

 a. Enqueue: enter data into the queue, additional elements are always added at the rear element. The addition of elements always move debgan Tail variable increment counter tail manner.

 b. Dequeue: publishes forefront of the queue, by reducing counter Tail and shift all elements of the next queue.

 c. Clear: delete the entire queue, by removing all the queue one by one until the queue is empty by utilizing the dequeue function.

 d. IsEmpty: check if the queue is empty or already contains the queue again

 e. IsFull: check if the queue is full or still could hold queue by checking whether the value of the tail is the same as the maximum number of Queue

 Queue entry to a concert like this explanation;

 Enqueue: Call it M will be a concert of a band, when it will enter into the concert band, formed a queue entry, in which all candidates must show the audience including M concert tickets. Queue entry to show the ticket to the attendant called to enqueue.

 Dequeue: The time when the queue has reached the turn M to show concert tickets to the officer, and the officer had finished checking concert tickets belonging to M is called the dequeue.

 Clear: M has come out of the queue entry to a concert of the band, because already at the ticket check by officers.

 IsEmpty: When all prospective viewers already been checked his ticket by officers, and there is no waiting in line again.

 IsFull: When there are concerts fill the queue entry.

 If M is the first in the queue to queue incoming concert, then M who would be the first audience into the concert program.

 2.6 Conclusion

 1. Queue is a form of structure that is based on the FIFO (First In First Out)

 2. Queue Examples can be found in everyday life such as queues Watch concerts etc.

 3. Operation Queue various kinds such as Enqueue, Dequeue, IsEmpty, IsFull, etc.

 4. The queue can be implemented using an array or linkedlist

 2.7 Suggestions

 From the explanation above, the writer only describes the operation of the queue in the form Enqueue, Dequeue, IsEmpty, IsFull. While others have not yet explained the operation of the queue then the future is expected to be explained about the operation of another queue.

MOHON DI FOLLOW AKUN SAYA.

TWITTER           = ALIV_FAHRUDIN
INSTAGRAM     = MUHAMADALIV_FAHRUDIN
PATH                   = PAK UDIN
LINE                   = pak-udin

TERIMA KASIH BANYAK.

PLEASE FOLLOW IN MY ACCOUNT.

TWITTER           = ALIV_FAHRUDIN
INSTAGRAM     = MUHAMADALIV_FAHRUDIN
PATH                   = PAK UDIN
LINE                   = pak-udin

THANK YOU VERY MUCH.