Senin, 15 Februari 2016

KEKUATAN RAKSASA MILITER INDONESIA TAHUN 1960 DI ERA SOEKARNO.

KEKUATAN RAKSASA MILITER INDONESIA TAHUN 1960 DI ERA SOEKARNO.

Kekuatan militer Indonesia adalah salah satu yang terbesar dan terkuat di dunia. pada saat itu, bahkan kekuatan Belanda sudah tidak sebanding dengan Indonesia, dan Amerika sangat khawatir dengan perkembangan kekuatan militer Indonesia yang didukung besar-besaran oleh teknologi terbaru dari Uni Sovyet.

Pada tahun 1960, Belanda masih bercokol di Papua. Melihat kekuatan Republik Indonesia yang makin hebat, Belanda yang didukung Barat merancang tipu muslihat untuk membentuk negara boneka yang seakan-akan merdeka, tapi masih dibawah kendali Belanda.
Presiden Sukarno segera mengambil tindakan ekstrim, tujuannya, merebut kembali Papua. Sukarno segera mengeluarkan maklumat “Trikora” di Yogyakarta, dan isinya adalah:
Gagalkan pembentukan negara boneka Papua buatan kolonial Belanda.
Kibarkan Sang Saka Merah Putih di seluruh Irian Barat
Bersiaplah untuk mobilisasi umum, mempertahankan kemerdekaan dan kesatuan tanah air bangsa.
Berkat kedekatan Indonesia dengan Sovyet, maka Indonesia mendapatkan bantuan besar-besaran berupa kekuatan armada laut dan udara militer termaju di dunia dengan nilai raksasa, US$ 2.5 milyar. Saat itu, kekuatan militer Indonesia menjadi yang terkuat di seluruh belahan bumi selatan dan bahkan menandingi Australia. Langsung saja kita lihat peta kekuatan Indonesia Pada saat itu :

Kekuatan Armada Laut
Kapal Perang Utama
Kekuatan utama Indonesia di saat Trikora itu adalah salah satu kapal perang terbesar dan tercepat di dunia buatan Sovyet dari kelas Sverdlov, dengan 12 meriam raksasa kaliber 6 inchi. ISetelah tiba di Indonesia, kapal ini berganti nama menjadi KRI Irian. Kapal dengan bobot raksasa 16.640 ton dengan awak sebesar 1270 orang termasuk 60 perwira. Sovyet, tidak pernah sekalipun memberikan kapal sekuat ini pada bangsa lain manapun, kecuali Indonesia. Kapal-kapal terbaru Indonesia sekarang dari kelas Sigma hanya berbobot 1600 ton,
Kapal Selam
Tak cuma kapal perang, Indonesia juga mempunyai 12 kapal selam kelas Whiskey yang juga bantuan dari Uni Sovyet. Salah satu dari ke-12 kapal selam ini diberi nama Pasopati dan sekarang dijadikan monumen kapal selam (monkasel) disalah satu wilayah di Surabaya.

Corvette

Tak lupa, puluhan kapal tempur kelas Corvette juga diberikan kepada pemerintah Indonesia dimasa itu. Fungsi Corvette pada masa itu ialah sebagai penjaga atau pengiring dari kapal perang terbesar milik Indonesia pada saat itu, tak lain ialah KRI Irian.
Apabila ditotal keseluruhan, maka Indonesia mempunyai 104 unit kapal tempur. Jumlah yang sangat Fantastis untuk sebuah negara yang baru merasakan kemerdekaan 15 tahun. Itu baru supremasi dari laut, bagaimana supremasi yang berasal dari udara...???
Kekuatan Udara
Angkatan udara Indonesia juga menjadi salah satu armada udara paling mematikan di dunia, yang terdiri dari lebih dari 100 pesawat tercanggih saat itu. Armada ini terdiri dari :
Pesawat Tempur (Fighter)
Untuk kekuatan udara, Indonesia mendapat bantuan yang cukup mengejutkan bahkan menakutkan. Liat saja data dibawah ini :
20 pesawat pemburu supersonic MiG-21 Fishbed.
30 pesawat MiG-15.
49 pesawat tempur high-subsonic MiG-17.
10 pesawat supersonic MiG-19.
Pesawat Pembom (Bomber)
Tu-16 Tupolev (Badger A dan
Indonesia juga memiliki armada 26 pembom jarak jauh strategis Tu-16 Tupolev (Badger A dan . Ini membuat Indonesia menjadi salahsatu dari hanya 4 bangsa di dunia yang mempunyai pembom strategis, yaitu Amerika, Rusia, dan Inggris. Pangkalannya terletak di Lapangan Udara Iswahyudi, Madiun.
Bahkan China dan Australia pun belum memiliki pesawat pembom strategis seperti ini. Pembom ini juga dilengkapi berbagai peralatan elektronik canggih dan rudal khusus anti kapal perang AS-1 Kennel, yang daya ledaknya bisa dengan mudah menenggelamkan kapal-kapal tempur Barat.
Helikopter
Indonesia juga mendapat bantuan berupa beberapa Helikopter. Berikut ini datanya :
9 helikopter terbesar di dunia MI-6
41 helikopter MI-4
Pesawat Angkut
Antonov An-12B
Berbagai pesawat pengangkut termasuk pesawat pengangkut berat Antonov An-12B juga diberikan kepada Indonesia.

Kekuatan Darat
Untuk kekuatan didarat, Indonesia mendapatkan bantuan berupa senapan serbu terbaik saat itu dan masih menjadi senjata legendaris sampai saat ini, Tak lain ialah AK-47.
Ini semua membuat Indonesia menjadi salah satu kekuatan militer laut dan udara terkuat di dunia. Begitu hebat efeknya, sehingga Amerika di bawah pimpinan John F. Kennedy memaksa Belanda untuk segera keluar dari Papua, dan menyatakan dalam forum PBB bahwa peralihan kekuasaan di Papua, dari Belanda ke Indonesia adalah sesuatu yang bisa diterima.
Sumber : https://www.facebook.com/pages/Patriotisme-Garda-Bangsa-Indonesia/388094701307868


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut